 |
| Tonton videonya 👉 |
Kelengkeng merah adalah salah satu varietas langka dari buah kelengkeng (longan) yang memiliki keunikan utama pada warna kulit buahnya yang berwarna merah atau kemerahan, berbeda dari kelengkeng biasa yang berkulit cokelat muda. Berikut adalah beberapa informasi penting tentang kelengkeng merah:
Ciri-ciri Kelengkeng Merah:
Warna kulit: Merah cerah saat matang.
Daging buah: Putih bening, berair, dan manis seperti kelengkeng biasa.
Rasa: Manis segar, terkadang lebih harum daripada kelengkeng konvensional.
Ukuran buah: Cenderung lebih kecil dari kelengkeng Thailand, tetapi cukup padat.
Keunggulan Kelengkeng Merah:
1. Tampilan eksotis – cocok untuk tanaman hias sekaligus buah konsumsi.
2. Daya tarik pasar tinggi – karena masih langka.
3. Adaptif – cocok ditanam di dataran rendah dan iklim tropis seperti Indonesia.
4. Potensi ekonomi – harga jualnya lebih tinggi daripada kelengkeng biasa.
Tips Budidaya Kelengkeng Merah:
Iklim: Tropis, suhu hangat, sinar matahari cukup.
Media tanam: Tanah gembur, subur, dan tidak tergenang air.
Pemupukan: Rutin dengan pupuk NPK dan organik.
Pemangkasan: Untuk membentuk tajuk dan merangsang pembuahan.
Teknik stress air: Untuk merangsang pembuahan di luar musim.
Varietas ini masih relatif jarang tersedia di pasaran, dan bibitnya bisa cukup mahal.
Beberapa varietas populer berasal dari Thailand dan mulai dikembangkan di Indonesia oleh pegiat pertanian buah tropis.
Comments