![]() |
Klik |
Tuan rumah berhak menerima ataupun menolak tamu.
Sekiranya tamu tidak sopan, tidak tujuan baik, pemilik rumah berhak mengusirnya.
Seperti bahasa anda segan kamipun segan, anda sopan kamipun sopan.
Sebagai tamu harus tahu diri, rasa sopan santun dan tata krama di desa kampung orang, apalagi dirumah orang harus punya sopan santun dan tata krama dimanapun tempatnya.
Terkecuali pemilik rumah tergolong orang yang bersalah, berbuat semena-mena.
Begini kebaikan dan keramahan keluarga pak wondo warga dari desa petung, padas dagangan madiun dilereng pegunungan wilis.
Tamu yang sudah kenal, dan tamu punya rasa sopan, punya tata krama dipersilahkan masuk kerumah, diambilkan minum teh atau kopi dari keluarga pak wondo.
Sambil obrolan diberi dan dibukakan buah degan dari pohon tanamannya.
Lalu diambilkan dan dibelahkan pula buah durian,
sebagai tamu tidak lupa ucapkan terima kasih dan bersyukur.
suasana pedesaan pemandangan alam dusun petung, desa padas kec dagangan madiun.
Tidak semua orang sama, dimanapun tempatnya, ada yang begini dan begitu. tapi karena manusia banyak, begitu pula punya pola sifat, karakter yang berbeda beda pula.
namun semua itu wajar dan lumrah harus bisa menyesuaikan dengan orang orang seperti itu.
kalau merasa tidak cocok tidak perlu ngatur ngurusin orang lain.
Biarin kehidupan orang masing-masing.
namun rata rata warga pedesaan apalagi warga yang berada di daerah pemukiman pegunungan ramah dan baik baik.
Tapi dimanapun tempatnya ada juga yang berbeda, itu lumrah wajar.
tidak memberi bukan berarti tidak baik.
karena orang memiliki kesibukan, kerepotan dan kondisi ekonomi pula.
Tidak wajib tamu harus dikasih diberi diberi, sudah diterima baik, itu saja sudah harus bersyukur dan berterima kasih.
Tamu harus tahu diri sopan santun.
Comments